Lebih dari 21 orang terluka dalam kecelakaan itu, yang terjadi di sepanjang jalan yang curam dan berkelok-kelok di negara bagian Oaxaca.
Pihak berwenang mengatakan sebanyak 27 orang tewas setelah sebuah bus jatuh dari jalan dan masuk ke jurang di negara bagian Oaxaca, Meksiko selatan.
Jumlah korban tewas dikonfirmasi pada konferensi pers yang diadakan oleh menteri dalam negeri negara bagian, Jesús Romero, yang menjelaskan bahwa 13 pria, 13 wanita, dan satu bayi laki-laki termasuk di antara yang tewas.
Laporan jumlah korban luka bervariasi, dengan Romero menunjukkan bahwa 21 orang lainnya luka-luka. Sementara itu, Jaksa Penuntut Umum Bernardo Rodríguez Alamilla mengatakan kepada surat kabar AFP bahwa 17 orang terluka.
Bus tersebut sedang dalam perjalanan dari Mexico City ke Yosondua ketika berbelok dari jalan raya dekat kota Magdalena Penasco. Itu berakhir di jurang sedalam hampir 25 meter (80 kaki), menurut pejabat.
“Sehubungan dengan kecelakaan tragis pagi ini di kota Magdalena Penasco sebuah bus dari CDMX menuju Santiago Yosondua #Mixteca, pengendara yang berjalan di sekitar area tersebut diminta untuk sangat berhati-hati dan memberi jalan kepada lalu lintas,” Oaxaca State Highway Direktur polisi Toribio Lopez Sanchez mengatakan dalam sebuah posting di Twitter.
Dalam menghadapi kecelakaan tragis pagi ini di kota Magdalena Peñasco sebuah bus dari CDMX yang sedang menuju Santiago Yosondua #Mixtecpengendara yang beredar di area tersebut diminta untuk sangat berhati-hati dan memberi jalan kepada pasukan penyelamat. pic.twitter.com/oJbi2eytVO
—Toribio Lopez Sanchez. (@ToryLopezS) 5 Juli 2023
“Kami sangat menyesali kecelakaan yang terjadi di Magdalena Penasco,” Salomón Jara Cruz, gubernur negara bagian Oaxaca, menulis di media sosial pada hari Rabu.
“Petugas pemerintah kami sudah bekerja dalam operasi penyelamatan dan memberikan semua dukungan kepada orang-orang yang terluka.”
Foto-foto yang dibagikan oleh penegak hukum di media sosial menunjukkan pagar logam yang rusak di sisi jalan, serta reruntuhan bus yang terpelintir yang dikelilingi oleh pekerja darurat dan mayat-mayat yang ditutupi lembaran di dasar jurang.
Itu @PolVial_GobOax mendukung pekerjaan penyelamatan di km 16+300 jalan menuju Magdalena Peñasco, #Tlaxiacosebelum kecelakaan tragis sebuah bus menuju Yosondúa di #Mixtec #Oaxaca
👉 Sediakan ruang untuk badan darurat
👉 Berkendara dengan hati-hati@salomonj pic.twitter.com/CN5g3VHv1d– Polisi Jalan Raya Negara (@PolVial_GobOax) 5 Juli 2023
Insiden tersebut merupakan salah satu kasus kecelakaan fatal terbaru yang telah menewaskan puluhan orang di wilayah Meksiko selatan, menyoroti bahaya jalan terjal dan berangin di mana korban jiwa sering terjadi.
Pada bulan April, 18 orang tewas ketika sebuah bus melaju dari tebing di Meksiko barat. Pada Desember 2021, sebuah truk yang membawa sekitar 166 orang jatuh di negara bagian Chiapas, menewaskan 54 orang dan melukai puluhan lainnya.
Mereka yang tewas dalam insiden Desember 2021 sebagian besar adalah migran yang dikemas rapat ke dalam truk, menyoroti kondisi berbahaya yang sering dihadapi para migran ketika mencoba melakukan perjalanan secara sembunyi-sembunyi melalui negara-negara Amerika Latin seperti Meksiko.